E-commerce di Indonesia

Perkembangan e-commerce di Indonesia
             
            Saat ini dengan semakin pesatnya perkembangan teknologi dan internet di indonesia, telah memiliki dampak yang besar terhadap perubahan bisnis. Yaitu mulai dari cara beriklan, cara jual beli, cara berinteraksi antar manusia, dan sebagainya. Contoh e-commerce di Indonesia yang sudah popular dan memiliki reputasi yang baik adalah seperti www.bhineka.com, www.blibli.com, www.gramedia.com, E-commerce adalah sebuah layanan internet yang dimanfaatkan untuk jual-beli. Dengan ecommerce telah banyak merubah dalam proses jual-beli. Jika dalam suatu jual-beli penjual dan pembeli bertemu, namun jika dengan e-commerce mereka tidak perlu bertemu, mereka
berinteraksi dengan melalui internet maupun dengan komunikasi melalui telepon. Dalam proses ini kepercayaanlah yang menjadi modal utama. Karena tanpa kepercayaan kedua belah pihak, maka proses jual-beli e-commerce bisa terjadi dan terlaksana. Namun dengan perkembangan yang semakin pesat, maka banyak toko online / e-commerce bermunculan. Baik mereka dengan memanfaatkan blog, social media, website. Dengan pesatnya ini membuat semakin mudahnya dalam jual beli.
Dalam perkembangannya saat ini dengan banyaknya bermunculan toko online. Sehingga banyak yang memanfaatkan untuk mengambil keuntungan pribadi dengan melakukan penipuan. Pada awal 2010-2011 banyak bermunculan toko online palsu baik melalui website maupun jejaring sosial. Mereka menjanjikan dengan harga yang jauh lebih murah dari harga normal. Dalam prakteknya biasanya mereka meminta transfer 50% di awal. Dan berjanji akan mengirimkan barangnya segera, akan tetapi esok harinya mereka meminta pelunasan dengan alasan ada masalah di bea cukai ataupun administrasi. Dan berjanji akan mengirimkannya secepatnya. Akan tetapi setelah pelunasan terjadi oleh pihak pembeli. Maka si penjual langsung menon aktifkan no ponsel yang dipakai untuk berhubungan dengan pembeli tadi. Dengan melihat banyaknya kasus di atas maka seharusnya pihak pemerintah melakukan regulasi atau aturan tentang toko online. Hal ini bisa dengan pendaftaran atau pendataan toko online dengan aturan khusus.
Adapun tips untuk agar terhindar dari penipuan atau toko online palsu adalah :
– memastikan dengan mencari info tentang kebenaran web tersebut.
– melakukan testimony di forum maupun mailist tentang toko online tersebut.
– memastikan toko tersebut memiliki reputasi yang baik,termasuk dalam purna jual / garansi.
– jika toko tersebut memiliki fasilitas dari sebuah atau beberapa bank dalam pembayaran, misal klikpay dari bank BCA, atau pembayaran dengan kartu kredit. Maka bisa dipastikan toko tersebut benar dan memiliki reputasi yang baik juga. Keuntungan dalam transaksi di toko online adalah :
– Pembeli dengan mudah mendapatkan barang tanpa pergi ke toko, dan melakukan penawaran terhadap suatu barang, karena bisa dengan langsung melakukan penawaran harga terhadap suatu barang sebelum terjadi harga yang sesuai dengan kedua belah pihak.
– Pembeli dapat menghemat waktu dalam mendapatkan barang.
– Penjual tidak perlu menyewa sebuah space toko atau gerai yang berlokasi strategis untuk
memajang produk dan agar lebih laku produk kita dan memiliki banyak pelanggan.
– Penjual bisa memajang buka took selama 7 x 24 jam, karena tidak terbatas waktu, dan
bisa mendapatkan pelanggan dari mana saja.
Kerugian dalam transaksi di took online adalah :
– Kesesuaian barang biasanya membuat pelanggan kecewa dengan produk yang telah dia
beli karena tidak sesuai dengan barang yang ada di dalam foto di website, hal ini karena
pembeli tidak bisa melihat kondisi barang secara langsung.
– Proses pengurusan garansi yang tidak jelas, dan kadang sulit.
– Kepercayaan menjadi modal utama dalam transaksi, akan tetapi saat ini terjadi krisis
kepercayaan di masyarakat Indonesia sendiri.
– Reputasi toko online yang buruk untuk wilayah Indonesia sendiri


Lima tempat jualan online

Seorang pedagang tentu membutuhkan tempat untuk menjajakan dan mengenalkan produk-produk yang ia jual. Bagi pedagang offline, kios, ruko, atau pusat perbelanjaan menjadi pilihan yang paling banyak diambil untuk berjualan. Lalu, bagaimana dengan netpreneur atau pengusahaonline? Di mana tempat yang tepat untuk menjajakan barang dagangannya?Ada beberapa tempat yang bisa dijadikan kios oleh netpreneur. Masing-masing dari tempat ini memiliki kelebihan dan kekurangan.MarketplaceE-Commerce di Indonesia memang belum se-powerful Jepang. Namun, e-commerce atau tempat jual belionline ini mulai mengalami perkembangan. Contoh dari marketplace yang ada di Indonesia adalah BukaLapak.com dan Tokopedia.com.
Di marketplace netpreneur bisa menjajakan produk yang dijual dengan mengunggah foto produk dan deskripsi produk yang dijual. Marketplace tersebut telah menyediakan sistem yang tertata sehingganetpreneur hanya perlu menunggu notifikasi jika ada buyer yang melakukan pembelian.Selain itu, marketplace bisa dikategorikan sebagai tempat jual beli yang paling tepat untuk menjajakan produk yang dijual. Alasannya, beberapa marketplace bisa menjamin keamanan dalam bertransaksi secara online. Misalnya, BukaLapak.com yang memiliki payment system yang bisa menjamin penggunanya aman dalam bertransaksi. Hal ini cukup penting untuk menumbuhkan rasa kepercayaan dari seller.WebsiteSeorang seller atau penjual online bisa membuat situs yang ditujukan khusus untuk berbisnis online. Situs tersebut memiliki alamat atau nama domain yang sesuai dengan nama toko online-nya.Untuk membuat situs dengan nama yang sesuai seperti itu, seller harus membayar biaya hosting. Beberapa penyedia web menawarkan paket-paket situs dengan harga yang berbeda. Ada yang termasuktemplate atau desain dari situs tersebut, atau ada pula yang terpisah. Ini tergantung paket apa yang dipilih oleh seorang seller.WebblogNetpreneur yang memiliki budget yang terbatas bisa mengandalkan webblog gratis seperti blogspot atau wordpress. Dengan format blog, netpreneur bisa mengatur desain atau foto-foto produk yang ia jual.
ForumSalah satu tempat berjualan secara online yang paling banyak digunakan adalah forum yang digunakan sebagai tempat jual beli. Biasanya, forum ini disediakan oleh situs-situs yang berbasis komunitas atau masyarakat. Dari forum, seseorang bisa menemukan apa yang ia cari dan apa yang sebaiknya ia jual.  Untuk mengakses dan membuat posting di sebuah forum, netpreneur diharuskan untuk sign up terlebih dahulu untuk menjadi member dari situs tersebut.Media SosialSalah satu sarana yang cukup efektif untuk berbisnis online adalah media-media yang menyentuh masyarakat secara personal, yaitu media sosial. Twitter dan Facebook masih menjadi media sosial yang paling diminati untuk berpromosi oleh masyarakat Indonesia. Tak menutup kemungkinan, media sosial dan berbagai aplikasi lain seperti Instagram, Tumblr, Pinterest, YouTube, atau LinkedIn menjadi tempat jual beli online yang bisa diandalkan. ***(psr)




Keuntungan dan kerugian e-commerce

1.   Keuntungan e-commerce di antaranya:a.        Revenue Stream (aliran pendapatan) baru yang mungkin lebih menjanjikan yang tidak bisa ditemui di sistem transaksi tradisional.b.        Dapat meningkatkan market exposure (pangsa pasar).c.        Menurunkan biaya operasional (operating cost).d.        Melebarkan jangkauan (global reach).e.        Meningkatkan customer loyality.f.         Meningkatkan supplier management.g.        Memperpendek waktu produksi.h.        Meningkatkan value chain (mata rantai pendapatan).Jika dipandang dari pelaku-pelaku dalam e-commerce, keuntungannya yaitu:a.        Bagi Perusahaan, memperpendek jarak, perluasan pasar, perluasan jeringan mitra bisnis dan efisiensi, dengan kata lain mempercepat pelayanan ke pelanggan, dan pelayanan lebih responsif, serta mengurangi  biaya-biaya yang berhubungan dengan kertas,  seperti  biaya pos  surat, pencetakan, report, dan sebagainya sehingga dapat meningkatkan pendapatan.b.        Bagi Konsumen, efektif, aman secara fisik dan flexiblec.        Bagi Masyarakat Umum, mengurangi polusi dan pencemaran lingkungan, membuka peluang kerja baru, menguntungkan dunia akademis, meningkatkan kualitas  SDMSelain itu dengan adanya teknologi internet, kelebihan nilai bisnis ini antara lain:a.   Menghasilkan pendapatan baru melalui penjualan online.b.   Memperkecil biaya melalui penjualan dan dukungan pelanggan secara online.c.   Menarik pelanggan baru melalui pemasaran dan iklan web dan penjualan secara online.d.   Membuat produk-produk baru agar segera bisa diakses melalui web.

2.     Kerugian e-commerce di antaranya:a.     Kehilangan segi finansial secara langsung karena kecurangan. Seorang penipu mentransfer uang dari rekening satu ke rekening lainnya atau dia telah mengganti semua data finansial yang ada.b.     Pencurian informasi rahasia yang berharga. Gangguan yang timbul bisa menyingkap semua informasi rahasia tersebut kepada pihak-pihak yang tidak berhak dan dapat mengakibatkan kerugian yang besar bagi si korban.c.     Kehilangan kesempatan bisnis karena gangguan pelayanan. Kesalahan ini bersifat kesalahan non-teknis seperti aliran listrik tiba-tiba padam.d.     Penggunaan akses ke sumber oleh pihak yang tidak berhak. Misalkan seorang hacker yang berhasil membobol sebuah sistem perbankan. Setelah itu dia memindahkan sejumlah rekening orang lain ke rekeningnya sendiri.e.     Kehilangan kepercayaan dari para konsumen. Ini karena berbagai macam faktor seperti usaha yang dilakukan dengan sengaja oleh pihak lain yang berusaha menjatuhkan reputasi perusahaan tersebut.f.      Kerugian yang tidak terduga. Disebabkan oleh gangguan yang dilakukan dengan sengaja , ketidakjujuran , praktek bisnis yang tidak benar , kesalahan faktor manusia , kesalahan faktor manusia atau kesalahan sistem elektronik.Security Beberapa metode pengamanan data dalam transaksi E-Commerce dan E-Bussines : Kriptografi Public Key : merupakan sistem asimetris (tidak simetris) menggunakan beberapa key untuk pengenkripsian yaitu public key untuk enkripsi data dan private key untuk dekripsi data. Public key disebarkan ke seluruh dunia sementara private key tetap disimpan. Siapapun yang memiliki public key tersebut dapat mengenkripsi informasi yang hanya dapat dibaca oleh seseorang yang memiliki private key walaupun anda belum pernah mengenal bahkan tidak tahu sama sekali siapa yang memiliki public key tersebut. Contoh : Elgamal , RSA , DSA. Keuntungan : memberikan jaminan keamanan kepada siapa saja yang melakukan pertukaran informasi meskipun diantara mereka tidak ada persetujuan mengenai keamanan data terlebih dahulu maupun saling tidak mengenal satu sama lain.g.     Meningkatkan INDIVIDUALISME, pada perdagangan elektronik seseorang dapat bertransaksi dan mendapatan barang/jasa yang diperlukan tanpa bertemu dengan siapapun.h.     Terkadang Menimbulkan Kekecewaan, apa yang dilihat dilayar monitor komputer kadang berbeda dengan apa yang dilihat secara kasat matai.      Tidak MANUSIAWI, sering sekali seseorang pergi ke toko & MALL tidak sekedar ingin memuaskan kebutuhannya akan barang/ jasa tertentu, akan tetapi bisa juga untuk refreshing, ketemu teman dan keluarga dan sebagainya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Object primitif dalam grafika komputer

IP Address

Makalah Integrasi Sistem